Pada hari Rabu, 23 Juli 2025, Biro Kesejahteraan Rakyat Setda DIY melalui Tim Kerja III melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) Akhir Kajian Penanganan Gelandangan dan Pengemis di Daerah Istimewa Yogyakarta. Kegiatan berlangsung di Gedung Pracimasana, Komplek Kepatihan Yogyakarta, dan menjadi forum strategis dalam menyampaikan hasil kajian dan merumuskan arah kebijakan ke depan.
FGD ini menghadirkan dua narasumber ahli, yaitu Bapak Anton Prabu Semendawai, S.H., M.Kn. dari Komisi D DPRD DIY, dan Bapak Alfath Bagus Panuntun El Nur Indonesia, S.I.P., M.A., Dosen FISIPOL Universitas Gadjah Mada.
Materi yang disampaikan terkait RAD Penanganan Gepeng: Harmonisasi Antara Kebijakan Sosial, Keamanan Publik, dan Ketertiban Umum serta Sinkronisasi Kebijakan Daerah dan Lintas Kab/Kota dalam Penanganan Gepeng Berbasis Mobilitas Urban.
Melalui diskusi ini, Biro Kesra berharap akan lahir rekomendasi kebijakan yang implementatif dan tepat sasaran, yang dapat diadopsi oleh OPD mitra guna memperkuat penanganan sosial dan menjawab tantangan urbanisasi di wilayah DIY.
